BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Filsafat pendidikan adalah aplikasi dari filsafat umum dalam pendidikan. Berbeda dengan Filsafat Umum yang objeknya adalah kenyataan keseluruhan segala sesuatu. Filsafat Khusus /terapan mempunyai objek kenyataan salah satu aspek kehidupan manusia yang dalam hal ini adalah pendidikan. Filsafat pendidikan menyelidiki hakikat pelaksanaan pendidikan yang bersangkut paut dengan tujuan, latar belakang cara dan hasilnya serta hakikat ilmu pendidikan yang bersangkut paut terhadap struktur kegunaannya.
Seperti halnya filsafat yang lain, filsafat pendidikanpun bersifat spekulatif, preskriptif dan analitik. Spekulatif artinya filsafat pendidikan membangun teori-teori tentang hakikat pendidikan manusia, hakikat masyarakat dan hakikat dunia. Preskriptif artinya filsafat pendidikan menentukan tujuan pendidikan yang harus diikuti dan dicapai. Analitik artinya filsafat pendidikan menjelaskan pertanyaan-pertanyaan yang spekulatif dan perspektif.
Filsafat ilmu pendidikan dapat dibataskan sebagai salah satu bentuk teori pendidikan yang dihasilkan melaui riset baik kualitatif maupun kuantitatif. Filsafat pendidikan ini perlu dipedomani para perencana pendidikan tentang tujuan, isi, kurikulum yang merumuskan tujuan-tujuan pengubahan perilaku yang bersifat personal, sosial dan ekonomi.
Karena filsafat pendidikan merupakan terapan dari filsafat umum maka filsafat pendidikan pun terdiri bebarpa aliran seperti filsafat pendidikan idealisme, realisme, esensialisme dan pragmatisme.
B. TUJUAN DAN PEMBAHASAN
Makalah ini kami susun untuk memenuhi tugas mata kuliah Landasan Ilmu pendidikan. Yang merupakan matakuliah matrikulasi bagi program S2 yang berasal dari sarjana non kependidikan. Pada makalah ini kami kelompok 2 berusaha membahas mengenai Filsafat pendidikan yang menganut aliran realisme.
Pembahasan dari makalah ini terbagi menjadi 8 bagian yang pertama adalah pendahuluan, disusul oleh konsep pendidikan realisme, tujuan pendidikan realisme, isi kurikulum, peranan sekolah dan guru menurut aliran realisme, prinsip-prinsip pendidikan, peran siswa yang disertai contoh kasus pada taman siswa. Dan bagian akhir adalah kesimpulan dan penutup.
BAB II PENDIDIKAN MENURUT ALIRAN REALISME
Aliran Realisme adalah aliran filsafat yang memandang realitas sebagai dualitas. Aliran realisme memandang dunia ini mempunyai hakikat realitas yang terdiri dari dunia fisik dan dunia rohani. Hal ini berbeda dengan filsafat aliran idealisme yang bersifat monistis yang memandang hakikat dunia pada dunia spiritual semata. Dan juga berbeda dari aliran materialisme yang memandang hakikat kenyataan adalah kenyatan yang bersifat fisik semata. Realisme membagi realistas menjadi dua bagian yaitu subjek yang menyadari dan mengetahui di satu pihak dan yang kedua adanya realita di luar manusia yang dapat dijadikan objek pengetahuan manusia.
Aliran realisme mempunyai berbagai macam bentuk yaitu realisme rasional, realisme naturalis dan realisme kritis. Realisme rasional juga masih terbagi dua yaitu realisme klasik dan realisme religius. Realisme klasik pertama kali dikembangkan oleh Aristoteles. Berikut ini kita bahas pendidikan menurut aliran realisme
A. Konsep Pendidikan
Berikut ini kita akan membahasa konsep pendidikan mengenai pengertian pendidikan dan gambaran pendidikan menurut masing-masing bentuk aliran realisme.
1. Realisme Rasional
Realisme klasik berpandangan bahwa manusia sebenarnya memiliki ciri rasional. Dengan demikian manusia dapat menjangkau kebenaran umum. Eksistensi Tuhan merupakan penyebab pertama dan utama realistas alam semesta. Memperhatikan intelektual adalah penting bukan saja sebagai tujuan melainkan sebagai alat untuk memecahkan masalah. Menurut realisme klasik pengalaman manusia penting bagi pendidikan. Menurut Aristoteles, terdapat aturan moral universal yang diperoleh dengan akal dan mengikat manusia sebagai mahluk rasional. Manusia sempurna menurutnya adalah manusia sempurna yang mengambil jalan tengah. Konsep pendidikan pada anak bahwa anak harus diajarkan ukuran moral yang absolut dan universal karena baik dan benar adalah untuk seluruh umat manusia. Kebiasaan baik harus dipelajari karena kebaikan tidak datang dengan sendirinya
Sedangkan menurut realisme religius bahwa kenyataan itu dipandang berbentuk natural dan supernatural. Pandangan filsafat ini menitik beratkan pada hakikat kebenaran dan kebaikan. Pendidikan merupakan suatu proses untuk meningkatkan diri guna mencapai kebenaran abadi. Kebenaran bukan dibuat melainkan sudah ditentukan dan belajar harus mencerminkan kebenaran itu. Menurut Cornerius pendidikan harus universal, seragam dan merupakan suatu kewajiban dimulai dengan pendidikan yang lebih rendah.
2. Realisme Natural
Menurut realisme natural pengetahuan yang diakui adalah pengetahuan yang diperoleh melalui pengalaman empiris dengan jalan observasi atau pengamatan indera. Para pengikut realisme natural mengikuti teori pengatahuan empirisme yang mengatakan pengalaman merupakan faktor fundamental dalam pengetahuan dan merupakan sumber pengetahuan manusia.
Pendidikan berkaitan dengan dunia di sini dan sekarang. Dunia diatur oleh hukum alam. Pendidikan menurut aliran realisme natural haruslah ilimiah dan yang menjadi objeknya adalah kenyataan dalam alam.
3. Realisme kritis.
Menurut pandangan Breed filsafat pendidikan hendaknya harmoni dengan prinsip-prinsip demokrasi. Pendidikan sebagai pertumbuhan harus diartikan sebagai pengarah terhadap tuntunan sosial dan individual. Menurut Imanuel Kant , pengetahuan mulai dari pengalaman namun tidak semiuanua dari pengalaman. Pikiran tanpa isi adalah kosong dan tanggapan tanpa konsepsi adalah buta.
Menurut Henderson ke semua bentuk aliran realisme pendidikan menyetujui bahwa
a. Proses pendidikan berpusat pada tugas mengembangkan laki-laki dan wanita menjadi hebat
b. Tugas manusia di dunia adalah memajukan keadilan dan kesejahteraan umum
c. Tujuan akhir pendidikan adalah memecahkan masalah-masalah pendidikan.
Hello thеre, You've done a great job. I'll
BalasHapusdefinitely digg it аnd pеrsonally reсommenԁ to my
frienԁs. Ӏ'm sure they will be benefited from this website.
Look at my web-site crear facebook gratis
Ηello I am so happy I fοunԁ youг site,
BalasHapusΙ really fοund you by mistаke,
whilе I ωas lookіng on Yahoo for ѕomethіng elѕe,
Nonethеless I am herе nоw аnd would
juѕt like to sаy chеerѕ for a mаrvеlοuѕ post and a
all гound enteгtаinіng blog (I also loνe the theme/deѕign), ӏ ԁon't have time to browse it all at the minute but I have saved it and also added your RSS feeds, so when I have time I will be back to read a great deal more, Please do keep up the awesome job.
My web page; Crear Facebook Gratis
Asking queѕtions аre gеnuіnеly fаѕtidіouѕ thіng іf you
BalasHapusаre not understanding аnуthіng entіrely,
but thiѕ pагagraph ρrеsеntѕ plеasant undеrstanding уet.
Feel free to νіѕit my weblog: abrir cuenta facebook
I аm truly grateful to the holdeг
BalasHapusοf this website who hаs shared thiѕ еnoгmous post at аt thiѕ time.
Also visit my webpage: facebook cuenta gratis
Very good post! We are linκing tо this partісulaгly gгеаt аrtiсle on ouг website.
BalasHapusKeep up the goοd writing.
Also vіѕit my blog poѕt :: http://dosankodebbie.wordpress.com/
Υes! Finally someone ωгitеs about creаr facebook
BalasHapusespa𮪠mexico.
Fеel frеe to vіsit mу ωebpage;
crear facebook gratis
Excellent blog! Do you have any tips and hints foг aspiring ωriters?
BalasHapusӀ'm planning to start my own website soon but I'm a little lost on everything.
Would you гecommend starting wіth a frеe plаtform like
Wordpгeѕs οr gο for a paid оρtion?
Thеre are so mаny optіons οut therе that
Ι'm totally confused .. Any recommendations? Thanks!
Feel free to visit my site ... yourserve.com
hi!,I really like yοur writing verу a lot!
BalasHapuspercentage we be in contact extгa apprοximately your
poѕt on AOL? I neеd аn expert in this аrea to unrаνеl my problem.
May be that's you! Taking a look ahead to see you.
Here is my web-site :: tempxrnbu.pixnet.net